Sempat Tinggalkan Film Horor, Sutradara Conjuring Ngaku 'Gatal' dan Ingin Kembali ke Genre Horor
LEISURIAN, JAKARTA -- Sutradara kenamaan film horor, James Wan, dikabarkan ingin kembali membuat film horor seusai menggarap film Aquaman and the Lost Kingdom (Aquaman 2). Wan yang dikenal karena kesuksesannya dalam genre horor, mungkin akan kembali ke akarnya dengan film yang lebih kecil.
Wan merupakan pemegang kunci di waralaba Conjuring. Ini mungkin merupakan jalan potensial untuk kembalinya dia ke dunia horor. Dilansir laman Collider, Sabtu (9/12/2023), Wan sempat meledek bahwa dia merasa "gatal" untuk kembali ke genre horor.
Wan telah membuktikan keahliannya di bidang ini dalam 20 tahun terakhir. Beralih dengan mudah antara film laris bernilai miliaran dolar dan film dingin beranggaran rendah, sineas asal Australia ini selalu layak untuk "diwaspadai".
Nama James Wan mulai dikenal di industri perfilman Hollywood sebagai co-creator dari film Saw. Namun ia benar-benar menjadi terkenal setelah menyutradarai film Insidious dan The Conjuring yang mendapat pujian kritis, membawa horor kembali ke arus utama, dan mengambil peran produksi di berbagai spin-off.
Komentar terbaru Wan yang ingin kembali ke film horor tidak diragukan lagi akan memicu spekulasi bahwa ia mungkin menginginkan satu upaya lagi membuat karya menyeramkan yang fenomenal. Wan juga telah melakukan pekerjaan luar biasa di film Furious 7.
Dengan pengakuan Wan bahwa dia memiliki "rasa gatal" ketika berhubungan dengan genre horor, dia mengakui bahwa dia ingin membuat film yang lebih kecil. Sekarang, The Conjuring mungkin tidak sekecil saat pertama kali dimulai, tapiwaralaba ini jelas lebih kecil dari Aquaman. Wan belum mengatakan apakah dia akan kembali untuk film berikutnya di dunia The Conjuring, tapi penggemar punya alasan untuk tetap berharap:
"Kau tahu, aku punya kecenderungan ingin bolak-balik. Jadi, setiap kali aku membuat film kecil, aku ingin pergi dan membuat film besar. Kapan pun aku membuat film besar, aku seperti, 'Oh saya ingin pergi dan membuat film yang lebih kecil', dan ketika saya membuat film yang lebih kecil, itu cenderung menjadi film horor. Jadi, Anda tahu, saya merasa rasa gatal terhadap horor mungkin akan muncul, tapi kita lihat saja nanti," ujar Wan.