Home > Bugar

Mengapa Ada Orang Selalu Berkeringat Saat Makan?

Ada orang-orang yang selalu berkeringat saat makan meski tidak menyantap makanan pedas.
Wanita berkeringat (ilustrasi). Ada alasan mengapa seseorang selalu berkeringat ketika makan, meski makanan yang disantapnya bukan masakan pedas. (Dok Freepik)
Wanita berkeringat (ilustrasi). Ada alasan mengapa seseorang selalu berkeringat ketika makan, meski makanan yang disantapnya bukan masakan pedas. (Dok Freepik)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebagian besar masyarakat punya kebiasaan unik ketika makan. Salah satunya yaitu berkeringat. Cukup banyak orang berkeringat saat makan meskipun saat makanannya tidak terasa pedas.

Berkeringat saat makan tidak selalu bisa dianggap sepele. Secara medis, kondisi ini disebut sweating gustatory yang merupakan gejala dari sindrom Frey.

Kondisi tersebut menyebabkan keringat bahkan saat Anda makan sesuatu yang dingin, seperti es krim. Di lain waktu, berkeringat saat makan disebabkan oleh kondisi medis lain yang mungkin Anda miliki.

Apakah penyebabnya?

Menurut laman Healthline, beberapa orang melaporkan berkeringat saat mereka benar-benar makan. Namun, memikirkan atau membicarakan makanan juga bisa menyebabkan keringat saat makan.

Seorang dokter akan mempertimbangkan faktor-faktor seperti gejala dan riwayat medis saat menentukan potensi penyebab yang mendasarinya. Berikut penjelasannya:

1. Hiperhidrosis idiopatik.

Terkadang dokter tidak dapat mengidentifikasi penyebab keringat berlebih dan menyebut ini hiperhidrosis idiopatik. Meski dokter tidak mengetahui penyebabnya, mereka tetap bisa mengobatinya.

2. Operasi kepala dan leher

Salah satu penyebab keringat berlebih yang paling umum diketahui adalah riwayat operasi kepala dan leher, terutama operasi pengangkatan kelenjar parotis di kepala. Orang yang pernah menjalani operasi kepala dan leher dapat mengalami trauma pada jaringan yang erat, terutama di daerah ini.

Diperkirakan operasi kelenjar parotis dapat secara tidak sengaja merusak saraf di dekatnya, yang mencampurkan sinyal saraf tertentu, seperti untuk berkeringat. Ini adalah sindrom Frey.

3. Jenis makanan

Beberapa makanan dan minuman diketahui menyebabkan keringat saat makan, termasuk makanan panas dan pedas. Jika seseorang memiliki masalah berkeringat saat makan karena sindrom Frey atau kondisi medis lain yang mendasarinya, mungkin dengan hanya memikirkan makanan saja bisa menyebabkan keringat.

Beberapa orang menemukan jenis makanan tertentu mepengaruhi mereka seperti manis, kecut, pedas, dan asin. Untuk membantu menentukan potensi penyebab yang mendasari, dokter akan mempertimbangkan di mana Anda memiliki gejala. Misalnya, sindrom Frey biasanya menyebabkan wajah memerah dan berkeringat hanya pada satu sisi wajah saat makan.

Berkeringat saat makan karena kondisi medis yang mendasarinya seperti diabetes melitus biasanya menyebabkan keringat di kedua sisi wajah dan area tubuh lainnya. Ini termasuk pipi, dahi, pelipis, dan leher. Jika pernah menjalani operasi di kepala dan leher, seseorang mungkin mengalami sindrom Frey dalam tahun pertama setelah operasi.

× Image